Selamat Datang di Massenrempulu "Tana Ri Galla Tana Ri Abusungi" Panorama Massenrempulu: 2012
Photobucket
Selamat Menikmati Indahnya Alam Bumi Massenrempulu

Selasa, 28 Agustus 2012

Negeri di awan

Lapangan Sepak Bola yang berada di Dusun Dante Malua Desa Ledan Kec. Buntu Batu yang berada di ketinggian + 1.500 mdpl

Minggu, 26 Agustus 2012

HEBAT!!! DESA BONE-BONE JUARA PERTAMA PERLOMBAAN DESA TINGKAT NASIONAL TAHUN 2012


Kearifan lokal dan inovasi yang dilakukan Desa Bonebone, Kecamatan Baraka Kabupaten Enrekang Enrekang, akhirnya mendapat pengakuan nasional. Siang kemarin, Desa Bonebone, Kecamatan Baraka, dinobatkan sebagai juara 1 dalam Lomba Desa Tingkat Nasional di Jakarta.
 Penetapan itu dilakukan Kementerian Dalam Negeri dalam  acara Temu Karya Nasional Perlombaan Desa dan Kelurahan Tingkat Nasional di Hotel Redtop, Jakarta, Selasa, 14 Agustus 2012.
Penghargaan diserahkan oleh Sekjen Kemendagri Diah Anggraeni didampingi Ketua Umum Tim Pengerak PKK Pusat ibu Vita Gamawan Fauzi.
 Perlombaan Desa ini telah berlangsung sejak bulan April 2012 lalu, dengan tahapan seleksi administrasi, tahapan klarifikasi lapang­an dan Presentasi Calon Juara di Ditjen PMD Kemendagri.
Kepala Desa Bone bone yang menjabat dari tahun 2008 - 2014, Idris didampingi Bupati Enrekang, La Tinro La Tunrung, Camat Baraka, Harwan Sawati dan sejumlah pejabat Pemkab Enrekang menerima penghargaan tersebut.

 Keberhasilan itu menjadi sejarah Massenrempulu menembus kancah lomba desa nasional. Bupati La Tinro menerima piagam di Jakarta. “Desa Vone bone berhasil menyisihkan satu kesyukuran bagi warga dan bupati Enrekang sejauh ini akhirnya potret desa itu menjadi contoh desa terkemuka ditanah air,”kata camat Baraka, Harwan Sawati.
 Ada empat inovasi yang dilakukan masyarakat Desa Bonebone sehingga bisa mengalahkan lima desa lainnya yang masuk ke babak enam besar tingkat nasional dari seluruh desa se Indonesia. Yakni, diberlakukannya larangan merokok, memasukkan ayam potong ke dalam kawasan desa, memasukkan makanan yang mengandung zat pewarna, serta kewajiban menanam minimal 10 pohon bagi pasangan yang akan menikah di Desa Bonebone. Aturan tersebut, menurutnya, ditegakkan dengan sangat baik oleh masyarakat setempat. Dan keempat poin itu yang membuat Desa Bone-bone menjadi yang terbaik tingkat nasional,


Profil Singkat Desa Bone-bone
Desa Bone-Bone terletak di lereng Pegunungan Latimojong dan berada pada ketinggian + 1.500 mdpl  dan memiliki jumlah penduduk sekitar 801 jiwa serta memiliki luas wilayah kurang lebih 800 hektar. Desa Bone-bone berjarak sekitar 15 km dari Ibukota kecamatan Baraka dan 50 Km dari Ibu kota Kabupaten serta sekitar 300 Km dari Makassar, ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan. 

Rabu, 04 Juli 2012

Istirahat Sejenak

Sejenak melepas lelah setelah mengolah sawah di Desa Tallung Ura Kecamatan Curio. Sumber Photo : Bang Ivos

Senin, 02 Juli 2012

Selamat Datang di Bone-Bone Desa Bebas Rokok


Gerbang menuju Bone-bone, satu-satunya desa bebas rokok di dunia yang  merupakan salah satu ikon Kabupaten Enrekang di Indonesia dan Mancanegara

Rabu, 30 Mei 2012

Kopi Bungin



Kopi dengan aroma yang sangat khas dihasilkan dari daerah ini, tapi sayang setelah keluar dari ke daerah lain akan dikenal dengan nama Kopi Toraja

Senin, 28 Mei 2012

Rutinitas Tahunan

Ekspresi ceria siswa salah satu sekolah lanjutan yang ada di Kabupaten Enrekang setelah melihat hasi pengumuman Ujian Nasional

Ekspresi muka ceria adalah pemandangan yang sangat gampang kita temui ketika tahun ajaran berakhir yaitu saat pengumuman hasil ujian akhir dari sebuah tingkatan pendidikan, walaupun tidak dipungkiri akan ada beberapa yang tertunduk sebagai ekspresi kekecewaan. Ini adalah rutinitas tahunan bagi siswa-siswi sebuah tingkatan sekolah. Akan tetapi terkadang ekpresi yang berlebihan ditunjukkan oleh beberapa siswa yang meluapkan kegembiraannya dengan menggunakan kendaraan bermotor, berpesta miras bahkan narkoba dan bahkan juga mungkin pesta seks. sikap berlebihan seperti inilah yang menjadi tugas semua pihak, bukan hanya sekolah, orang tua tetapi semua lapisan masyarakat karena mereka adalah anak-anak / saudara / adik kita juga.

Anak-anak yang meluapkan keceriannya karena baru lulus dari sekolah sebagian besar tidak menyadari kalau sebenarnya tantangan yang lebih besar ada dihadapan mereka, karena beban yang akan mereka pikul semakin berat. Tapi yakinlah dengan doa dan dukungan moral dari orang-orang terdekat, terutama orang tua maka mereka akan sukses melewati fase berikutnya.

Sabtu, 21 April 2012

Wamen ESDM di Puncak Pegunungan Latimojong

Wakil Menteri ESDM Widjajono Partowidagdo saat mendaki puncak Rante Mario di Pegunungan Latimojong, Sulawesi pada tahun 1996

Sabtu, 31 Maret 2012

Tetuk







Tetuk adalah makanan yang dipersiapkan oleh keluarga pengantin untuk dibagikan kepada warga sekitar tempat pesta (terutama anak-anak) dan tidak menggunakan piring tetapi dibungkus. Pada awalnya makanan ini dibungkus dengan daun jati akan tetapi seiring perkembangan zaman dan semakin susahnya mendapatkan daun jati yang banyak maka digunakanlah wadah yang "lebih modern" yakni kertas pembungkus nasi

Rabu, 29 Februari 2012

In Action

Bupati Enrekang menikmati makanan tradisional dari hasil pertanian masyarakat Desa Buntu Batuan Kec. Malua Kab Enrekang

Jumat, 06 Januari 2012

Para Penghuni Lembah






Lembah-lembah Pegunungan Latimojong dengan latar belakang puncak Rante Kambola, Puncak Rante Mario dan Puncak Sinaji dengan ketinggian di atas 3.000 mdpl

Buntu Lintik






Inilah salah satu medan terberat menuju Desa Potok Ullin yang berlokasi di Desa Langda Kec. Buntu Batu dengan tanjakan yang cukup panjang dan jalanan yang masih berbatu, cukup menantang tetapi setelah tiba di atas maka akan ditemukan pemandangan yang cukup memuaskan, Selamat datang Di BUNTU LINTIK

Merah putih di Belantara Latimojong

Bendera Merah putih yang berkibar di SMP Satu Atap Potok Ullin Desa Potok Ullin Kecamatan Buntu Batu Kabupaten Enrekang